Buntut Masak Pedas
Difoto ini tinggal buntut yang ujungnya yang kecil2, bagian buntut yang menjadi favourite saya, selain mungil2 juga gak banyak lemaknya, kan makin kepangkal lemaknya makin banyak.
Waktu ada acara dirumah saya masak buntut ini, sengaja yang kecil2 saya simpan buat kalau udah gak mblenger, saya makan sendiri. Kenapa sendiri ? maklum suami ama anak gak doyan buntut, katanya "kesannya kayak si pleki, makan dengan daging sapi tulangnya....." ; padahal saya penggemar buntut, apa gak sedih tuuuuuuhhhhhh.
Buntut masak pedas ini variasi lain dari buntut yang biasanya di sop, atau digoreng, kali ini seperti ditumis pedas, dan nikmat juga disantap dihari yang dingin.
Bahan :
1 kg buntut, godog sampai agak empuk dengan diberi garam 1/2 sdt, dan sere 1 buah yang sudah dimemarkan.
( jangan terlalu empuk karena nanti masih akan digodog lagi dengan bumbunya)
1 sdt ketumbar
1/2 sdt jinten
3 sdm kecap sedang ( kecap manis yang tidak terlalu manis)
3 bh cabe ijo potong serong.
1 buah bawang besar potong memanjang
1 buah tomat mengkal potong sesuai selera
haluskan :
1 buah bawang besar atau 8 bh bawang merah
4 siung bawang putih
2 cm jahe
1 cm kunir
5 bh cabe merah ( kalau mau lebih pedas boleh ditambah)
Tumis bumbu sampai harum dengan minyak kurleb 2 sdm dalam wajan, masukkan ketumbar dan jintan, lalu masukkan buntutnya, beri kaldu buntut sebanyak 500cc, masak hingga air mengering. Angkat buntut dari wajan, sisihkan.
Tumis bawang besar dengan minyak yang tersisa pada wajan bekas menumis buntut tadi, masukkan kecap manis, cabe ijo dan tomat, didihkan.
Masukkan buntut tadi, aduk2 sampai buntut terlihat coklat rata, angkat dan sajikan panas2.
Tambahan :
Kaldu dari buntut yang tersisa bisa dijadikan sup.
Tambahkan air biasa bila kaldu terlalu kental, ukur sampai sebanyak 2000cc
diberi bumbu dasar putih 1 sdm dan dimasukkan sayurannya seperti wortel, buncis, tomat dan irisan daun seledri dan prei, dan gak lupa merica, pala sedikit ( sop yang berbahan dasar kaldu daging, biasanya lebih sedap ditambah pala) juga garam secukup rasa dan gula untuk pengganti penyedap..
Waktu ada acara dirumah saya masak buntut ini, sengaja yang kecil2 saya simpan buat kalau udah gak mblenger, saya makan sendiri. Kenapa sendiri ? maklum suami ama anak gak doyan buntut, katanya "kesannya kayak si pleki, makan dengan daging sapi tulangnya....." ; padahal saya penggemar buntut, apa gak sedih tuuuuuuhhhhhh.
Buntut masak pedas ini variasi lain dari buntut yang biasanya di sop, atau digoreng, kali ini seperti ditumis pedas, dan nikmat juga disantap dihari yang dingin.
Bahan :
1 kg buntut, godog sampai agak empuk dengan diberi garam 1/2 sdt, dan sere 1 buah yang sudah dimemarkan.
( jangan terlalu empuk karena nanti masih akan digodog lagi dengan bumbunya)
1 sdt ketumbar
1/2 sdt jinten
3 sdm kecap sedang ( kecap manis yang tidak terlalu manis)
3 bh cabe ijo potong serong.
1 buah bawang besar potong memanjang
1 buah tomat mengkal potong sesuai selera
haluskan :
1 buah bawang besar atau 8 bh bawang merah
4 siung bawang putih
2 cm jahe
1 cm kunir
5 bh cabe merah ( kalau mau lebih pedas boleh ditambah)
Tumis bumbu sampai harum dengan minyak kurleb 2 sdm dalam wajan, masukkan ketumbar dan jintan, lalu masukkan buntutnya, beri kaldu buntut sebanyak 500cc, masak hingga air mengering. Angkat buntut dari wajan, sisihkan.
Tumis bawang besar dengan minyak yang tersisa pada wajan bekas menumis buntut tadi, masukkan kecap manis, cabe ijo dan tomat, didihkan.
Masukkan buntut tadi, aduk2 sampai buntut terlihat coklat rata, angkat dan sajikan panas2.
Tambahan :
Kaldu dari buntut yang tersisa bisa dijadikan sup.
Tambahkan air biasa bila kaldu terlalu kental, ukur sampai sebanyak 2000cc
diberi bumbu dasar putih 1 sdm dan dimasukkan sayurannya seperti wortel, buncis, tomat dan irisan daun seledri dan prei, dan gak lupa merica, pala sedikit ( sop yang berbahan dasar kaldu daging, biasanya lebih sedap ditambah pala) juga garam secukup rasa dan gula untuk pengganti penyedap..
0 Comments:
Post a Comment
<< Home